Spesifikasi umum raised floor
Pada umumnya ketika memikirkan raised floor untuk proyek yang sedang kita kerjakan, timbul pertanyaan pertanyaan sebagai berikut:
- Berapa ketinggian raised floor dan area void yang diperlukan untuk jalur infrastruktur?
Untuk menentukan ini, ada beberapa faktor yang perlu di pikiran, misalnya:
– total ketinggian slab to slab sehingga diketahui apakah tinggi raised floor to slab masih mencukupi setelah raised floor terpasang.
– Kebutuhan tinggi minimal untuk infrastruktur yang akan diletakan di bawah lantai, dan berapa space yang dibutuhkan, misalnya untuk angin A/C bisa bersirkulasi dengan optimal. Hal hal seperti ini bisa di konsultasikan dengan tim produk yang akan dipasang.
Apabila di ruangan sudah ada jendela, saklar dan stop kontak, maka perlu di cek posisi item item tersebut setelah dikurangi ketinggian lantai raised floor, apakah masih pada ketinggian yang nyaman untuk pengguna?
Setelah memutuskan ketinggian raised floor, hal lainnya yang perlu dipikirkan adalah jalur ramp dan tangga. Untuk ramp, standard internasionalnya adalah 1:12, yaitu untuk ketinggian 10 cm maka panjang ramp nya adalah 120 cm. Namun, apabila ruangan sepanjang itu tidak tersedia, kami bisa menyarankan penerjalan sampai rasio 1:6.
untuk mengetahui lebih lanjut mengenai desain ramp, silakan merefer ke artikel berikut ini:
https://www.archdaily.com/895487/how-to-design-and-calculate-a-ramp
Sedangkan untuk penggunaan tangga hanya diperlukan jarak standard pada umumnya. - Bahan yang di perlukan. Di Indonesia, umumnya raised floor menggunakan jenis pilihan cementitious steel panel dan jenis calcium sulphate. Meskipun keduanya sama sama raised floor, ada perbedaan yang cukup banyak diantara kedua nya. Pastikan dengan user dan konsultan mengenai produk mana yang dibutuhkan untuk digunakan di proyek Anda.
Bahan lain nya adalah tipe aluminium solid panel dan perforated panel. Type yang terakhir ini khusus dipakai untuk ruangan tertentu dengan kebutuhan khusus, misalnya clean room dan laboratorium.
Dimensi panjang dan lebar tile raised floor yang umum dipakai di Indonesia adalah 600 x 600 mm, namun ada juga tile dengan ukuran 24″ X 24″ dan 500 mm x 500 mm yang umum digunakan di Amerika dan Jepang. Pastikan anda menggunakan ukuran 600 x 600 mm untuk kemudahan anda di masa mendatang ketika suatu saat diperlukan penggantian atau penambahan.